Dugaan Pelanggaran Kesepakatan: Grab Diduga Masih Buka Pendaftaran Driver Baru Pasca-Demo April

Berita116 Dilihat

Dugaan Pelanggaran Kesepakatan: Grab Diduga Masih Buka Pendaftaran Driver Baru Pasca-Demo April

Mktipikor.id|| Mataram, 29 Mei 2025 – Gelombang kekecewaan kembali melanda kalangan mitra pengemudi Grab di Mataram menyusul dugaan pelanggaran kesepakatan yang telah disetujui pasca-demonstrasi besar pada 22 April 2025 lalu di Kantor Dinas Perhubungan NTB. Para driver menuding Kantor Grab atau Grab Driver Centre (GDC) tidak mematuhi janji untuk menghentikan pendaftaran driver baru, sebuah tuntutan utama dalam aksi protes tersebut.
Keresahan ini mencuat setelah ditemukannya bukti berupa tangkapan layar profil seorang driver Grab yang menunjukkan bahwa ia baru bergabung pada bulan Mei 2025. Hal ini bertentangan dengan kesepakatan yang diyakini telah dicapai pada bulan April, di mana manajemen Grab setuju untuk tidak lagi menerima pendaftaran mitra pengemudi baru demi menjaga stabilitas pendapatan driver eksisting.

 

“Ini kan sudah jelas buktinya, ada driver yang baru gabung bulan Mei, padahal kemarin di bulan April sudah disepakati untuk tidak ada lagi pendaftaran baru,” ujar salah seorang driver yang enggan disebutkan namanya, menunjukkan bukti tangkapan layar tersebut. “Ternyata masih saja kantor Grab tidak mentaati peraturan yang telah disepakati bersama kemarin.”

Para driver berharap pihak Grab dapat memberikan klarifikasi terkait temuan ini dan segera menindaklanjuti kesepakatan yang telah dibuat. Pelanggaran kesepakatan ini dikhawatirkan akan memicu kembali gejolak di kalangan mitra pengemudi Grab yang sebelumnya telah menyuarakan keluhan terkait persaingan ketat dan penurunan pendapatan akibat oversupply driver. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Grab terkait dugaan pelanggaran kesepakatan ini.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan