Merasa ditipu dengan iming-iming dan kerjasama proyek,masyarakat asal desa aik bukak lombok tengah.tuntut dan geram kepada terduga pelaku.
Mk.tipikor.id//NTB Lombok Tengah, 02/07/2025.merasa tertipu di duga korban mengkonfirmasi jurnalis mk.tipikor, Kronologis,
Pada th 2019 *saat itu ada kegiatan reses DPRD provinsi dari* praksi Golkar (L.satriawandi) di aula kantor desa Aik bukaq bersama beberapa timnya, dan ketika acara reses selese dan pak dewan sudah meninggal kan lokasi acara tiba2 datang ke ruangan kantor desa 2 orang yg mengaku saudaranya pak dewan dan tim sukses, yg mengajak saya untuk bermitra/kerjasama untuk mengerjakan program lapen di dua titik lokasi yakni di desa karang sidemen dan aik bukaq dan saat itu saya tidak berani ikut karna bukan propesi saya, tapi saat itu saya bercerita langsung ke beliau2 bahwa saya ada teman yg biasa kerja proyek, dan waktu itu saya langsung mempertemukan kedua belah pihak untuk membicarakan hal yg ditawarkan tersebut.
**Dan dengan ajakan yg cukup meyakinkan maka teman saya mau di ajak kerja sama dg sarat di mintai uang VI sebesar 37 jt untuk dua kegiatan….. Selang satu tahun program kegiatan itu ada keluar satu titik yg berlokasi di desa karang sidemen dan pada saat itu kami bekerja sama dg sarat menggunakan sv dari punyaknya dia… Ketika kegiatan dikerjakan lagi2 warga kami di suruh tanggulangi dulu ongkos tukang dan biaya sewa alat kecuali Aspal sama2 utang tempo sehingga warga kami sangat terbebani dg kegiatan tersebut dan sampai meminjam uang masjid untuk membiayai pekerjaan tersebut dan tentunya dgn harapan setelah pekerjaan selesai akan dikembalikan uangnya tersebut dan mendapat keuntungan dari VI dan modal yg sudah di keluarkan…dan saat itu tiba datang covid melanda… Sehingga impormasi yg di sampaikan oleh L. Win… Bahwa pembayaran di tunda, tiba2 di suatu hari datang kurang lebih enam orang ke tempat saya(Muhibbin) tepatnya di rumah sawah waktu itu dan minta pembayaran ongkos kerja dan saat itu saya kaget… Menurut keterangan dari tukang tersebut bahwa di tempat lain sudah terbayar…. Dan pada saat itu karna saya mengarahkan untuk menelpon langsung dinas terkait yg menangani hal tsbt untuk bertanya dan jawaban dari dinas terkait yg dihubungi via hp mengimpormasikan bahawa CV tsbt sudah dibayar lunas.
**sehingga pada saat itu saking kagetnya langsung saya telpon L. Win. Menanyakan uang tersebut, dan jawabannya bahwa uang tsbt sudah dipake untuk biaya anaknya sekolah di jawa….. Dan pada selang beberapa minggu saya di ajak oleh warga saya untuk mediasi terkait hal tersebut dan waktu itu dia menjanjikan untuk diselesaikan di anggaran perubahan…. Dan sampai hari ini tidak ada etikat baek untuk menyelesaikan nya dari L. Win…
** terduga pelaku di konfirmasi tim jurnalis lewat chet,wa namun belum ada jawaban sampai berita ini dirilis,dan tempat tinggal terduga pelaku tim jurnalis tidak tau…
**Usman jayadi..