Bantah Dugaan Menggunakan Material Tidak Sesuai Spek Kabid Cipta karya Tunjukkan Foto Hasil Leb

Berita847 Dilihat

Bantah Dugaan Menggunakan Material Tidak Sesuai Spek Kabid Cipta karya Tunjukkan Foto Hasil Leb.

 

MK Tipikor.id || Touna-Proyek pembangunan Air bersih mengunakan Dana Alokasi Khusus(DAK) senilai Miliar Rupiah menuai sorotan dari warga Desa Mpoa kecamatan Ampana Tete kabupaten Tojo una-una.

Keraguan warga Mpoa melihat kondisi proyek senilai miliaran itu tidak akan bertahan lama sebab kondisi pemasangan pipa induk dibentangi melewati sungai,jika sewaktu-waktu datang musim hujan yang sering mengakibatkan banjir besar pipa induk sebesar 8 inci tidak mampu menahan kekuatan banjir yang di ikuti dengan batangan pohon terbawa arus,Kata”warga Mpoa.

“Selanjutnya Kata” Warga inisial AS kami melihat ada keanehan dengan tata cara kerja pihak Kontraktor,biasanya proyek besar diwilaya kami contoh pembangunan bendungan 2023 mengunakan matreal pasir Bulan jaya yang sesuai hasil Lep memenuhi standar kelayakan,namun anehnya proyek Air bersih dengan anggaran fantastic ditahun 2024 hanya mengunakan matreal lokal patut kami duga tidak sesuai kelayakan untuk digunakan dalam pembangunan berskala besar.Tutur”warga.

Ironisnya Kata,Warga awal pembangunan air bersih tidak dilengkapi dengan pemasangan Baliho, sehingga transparansi tentang nilai dan sumber anggaran kami masyarakat tidak mengetahui hanya mendengar sepihak proyek tersebut menelang anggaran sebesar Rp.8 Miliar.

Berkaitan dengan keraguan kualitas proyek Pembangunan Air bersih masyarakat berharap ada tindak lanjut dari APH Provinsi maupun Daerah,untuk melakukan pendalaman tentang proyek pembangunan Air bersih dikampung kami agar anggaranya tidak terkesan mubajir.

Kapalah Dinas PUPR Touna melalui Kabid Ciptakarya.Ramli Y.I Talip ST,M,Ap,Saat ditemui diruanganya Senin(19/05/25)Menipis Tudingan warga dugaan tidak mengunakan matreal sesuai spesifikasi kelayakan,semua fasilitas matrial pembangunan air Bersih mengunakan standar kelayakan contoh berupa matrial pasir lokal sebelum kami gunakan tentunya kami mengambil simpel untuk diuji dilep,keluar hasil kelayakan mengunakan matreal lokal baru pihak rekanan menggunakan pasir setempat untuk pembangunan bendungan Air bersih.Tutur”Ramli.

Menyangkut keberdaaan Pipa membentangi sungai Kata”Ramli suda sesuai jalur perencanaan dengan tujuan memudahkan proses pengaliran air, berkaitan keraguan kwalitas ketahanan pipa tidak akan bertahan lama ketika banjir tidak perlu diragukan kami menggunakan Pipa karet ADV dipenghujung pipa kami kuatkan denga kancingan pengocoran.

Lanjut Kata”Ramli kurang Transparansi anggaran kata Warga, papan proyek ada terpasang saat dilokasi pekerjaan mengunakan DAK dengan nilai sebesar Rp.7 Milar lebih yang dimenangkan oleh CV.AL Fata pemiliknya orang Poso . Ujar”Ramli.

Lebih jelasnya Kata”Ramli proyek ini didampingi oleh pengawasan Kejaksaan Neri Tojo una-una dan suda dilakukan proses awudit BPK tidak terdapat Maslah didalam pekerjaan setelah mereka turun mengecek Pungkasnya”(Arwis).

Posting Terkait

Jangan Lewatkan