DMI Kabupaten Bandung Gandeng BAZNAS dan MUI Dalam Kegiatan Pelatihan Penyembelihan Hewan Qurban Bersertifikat Halal Gelombang 5.
MK-TIPIKOR.ID || Kabupaten Bandung — Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD DMI) Kabupaten Bandung kembali menyelenggarakan pelatihan penyembelihan hewan qurban bersertifikat halal yang kini memasuki gelombang ke-5.
Kegiatan ini berlangsung pada hari Minggu, 4 Mei 2025, bertempat di Masjid Nurul Huda, Kecamatan Pasirjambu.
Sebanyak 125 peserta mengikuti pelatihan ini. Mereka terdiri dari para pengurus Pimpinan Cabang (PC), Pimpinan Ranting (PR), serta Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang mewakili 17 kecamatan, yakni Dayeuhkolot, Banjaran, Katapang, Solokan Jeruk, Rancaekek, Soreang, Ciwidey, Kutawaringin, Pasirjambu, Rancabali, Cangkuang, Margahayu, Margaasih, Baleendah, Arjasari, Pameungpeuk, dan Cimaung.
Acara pelatihan ini juga Kerjasama dengan Baznas MUI dan Bank BJB.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung, antara lain ;
Perwakilan dari Baznas, MUI dan Bank BJB,
Turut hadir juga Para Pemateri atau Nara sumber yang digunakan datangkan langsung dari Kementerian Pertanian dan peternakan yang menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan pelatihan Penyembelihan peningkatan kapasitas dan profesionalitas pengurus masjid dalam menjalankan ibadah qurban yang sesuai syariat Islam.
Ketua PD DMI Kabupaten Bandung, KH. Shohibul Ali Fadhil, Sq., M.Sq., yang akrab disapa Gus Ali, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk komitmen nyata PD DMI terhadap kepedulian dan tanggung jawab pengurus masjid dalam melaksanakan ibadah qurban sesuai tuntunan agama.
“Pelatihan ini adalah wujud kepedulian kami terhadap pentingnya pelaksanaan penyembelihan hewan qurban yang sesuai dengan syariat Islam. PD DMI berkomitmen agar para pengurus masjid tidak hanya menjalankan ibadah, tetapi juga memahami standar halal dan teknis yang benar,” ujar Gus Ali dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana, Dr. Firdaus, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak hanya penting dalam aspek keagamaan, tetapi juga dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap proses qurban di masjid-masjid.
“Kegiatan ini adalah bagian dari edukasi menyeluruh, agar penyembelihan hewan qurban dilakukan secara profesional, higienis, dan tentunya sesuai syariat. Harapannya, masjid menjadi pusat percontohan dalam pelaksanaan ibadah yang benar dan bertanggung jawab,” ujar Dr. Firdaus.
Melalui pelatihan ini, PD DMI berharap para peserta dapat menjadi pelopor dalam praktik penyembelihan qurban yang sah secara syar’i, bersertifikat halal, serta menjadi agen edukasi di lingkungan masing-masing menjelang Idul Adha 1446 H.
Jurnalis : (RBS/OCHIM) .
