Kuat Dugaan PT. ARARA ABADI Sabotase Swasembada Pangan Riau 

Berita180 Dilihat

Kuat Dugaan PT. ARARA ABADI Sabotase Swasembada Pangan Riau

 

MK-TipikoK.id || RIAU_ Kampar Jum’at 20/06/2025

Pada tanggal 16 Juni 2025 ditemukan plang yang dipancangkan di lahan yang direncanakan Kegiatan Swasembada Pangan Riau yang beranggotakan 500 orang Dusun IV Plambayan Desa Kotagaro Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar.

MKGR via Pelaksana Swasembada Pangan Riau telah melayangkan surat pengaduan ke Pemerintah pusat adanya gangguan yang dapat diartikan melakukan sabotase swasembada Pangan Riau

 

Anggota MKGR yang berada dalam Lembaga Hukum MKGR diantaranya angkat bicara semua.

1. Abuzar SH.

2. Aidil Fitsen SH

3. Muslim Amir SH H.

4. Santoso SH.

5. Marleni SH.

6. Monalisa sy SH MH.

7. Rizqi Zuhri SH.

8. Dodo Wardana SH

9. Suci Suharini SH

10. DR.Yalid SH MH.

 

ABUZAR SH mengungkapkan bahwa mendirikan plang ditanah milik pihak lain tanpa izin dapat dibongkar kembali. itu adalah orang perbuatan melawan hukum (PMH). Walaupun namanya himbauan.

 

Ada motif terselubung diantaranya kuat dugaan adalah PT.Arara Abadi yang tidak mempunyai Izin sejak tahun 1996. ( lihat SK Menhutan RI no.743 tanggal 25 November 1996 dan Surat Rekomendasi Gubernur Riau tanggal 24 Febuari 1994).

 

Indikasinya pendirian plang bukan pemerintah telah dilakukan konfirmasi dengan pihak pemerintahan kecamatan Tapung Hilir.

 

Anehnya lagi pendirian plang diatas tanah milik MKGR dan ada lagi ada tanaman Akasia dan Eucalyptus yang ditanam tanpa izin pemilik.

 

Aidil Fitsen SH juga memberikan saran agar melakukan konfirmasi kepada yang berkompeten atas adanya himbauan itu yang sifatnya hanya saran saja dan tidak perlu dijadikan polemik maupun konflik .ya sudah kita abaikan saja

 

Namun agar terhindar dari masalah hukum karena itu himbauan tak ada sangsinya maka kita wajib untuk melaporkan tindakan pihak yg mendirikan plang itu.

Atas adanya plang yang nanti akan mempengaruhi terlaksananya Swasembada Pangan di Riau advokad LBH MKGR meminta agar aparat Penegak Hukum untuk melakukan tindakan perbuatan yang membuat situasi tidak Kondusif sekaligus menghadang program Nasional.

 

Disamping itu Menurut koordinator Lapangan Ir.Darma Nova Siregar pada tanggal 21 Mei 2025 bahwa peserta swasembada 500 orang akan melakukan pencetakan sawah bulan juni 2025 dengan menurunkan alat berat pencetakan sawah 1000 ha.

 

Jurnalis Investigasi MK Tipikor Riau Udra