MKGR Gerak Cepat laksanakan Swasembada Pangan ( Beras ) di Riau

Nasional137 Dilihat

MKGR Gerak Cepat laksanakan Swasembada Pangan ( Beras ) di Riau.

 

Pimktipikor.id || 7 April 2025_ Pimpinanan Pusat Musyawarah keluarga Gotong Royong ( DPP MKGR ) Ir.Syarifuddin Adek menyampaikan kepada Media MK-TIPIKOR minggu 6 April 2025 bahwa akan di laksanakan Acara Peresmian di Mulainya percetakan sawah 1000 ha.di Dusun lV Plambayan Desa Kotagaro Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Provinsi Riau.

Kegiatan percepatan sawah 1000 ha.adalah dalam rangka turut serta menyokong program yang di canangkan oleh Presiden RI ke 8 Bpk Jendral TNI ( Purn ) Prabowo Subianto.

 

Swasembada Pangan ( Beras ) harus segera di laksanakan yang merupakan tanggung jawab serta kewajiban Negara ( Pemerintah ) guna mengupayakan serta memberikan kebutuhan Pangan rakyatnya,disamping itu juga ada peran Swasta dan Pengusaha.

 

Menurut Ketua Pelaksana Ground Breaking Drs Yusfar SH.MH. Bahwa turut serta MKGR kegiatan Swasembada Pangan tercetus dari gagasan Ir.Syarifuddin Adek, Selaku Ketua Desa Binaan DPP MKGR dimana MKGR berjuang mengisi kemerdekaan ini selalu berpedoman Kepada Moral yaitu Panca Moral MKGR yang ke 5 yaitu Kerja Nyata.

Karya nyata di Wujudkan dengan semangat Gotong Royong memikul beban kegiatan Murni Mandiri dari Anggota MKGR.

 

Tak dapat di Hindari didalam persiapan terdapat kendala intern maupun extern terutama intansi yang terkait tidak Merespon atau mengabaikan kegiatan MKGR namun Kami terus Jalan tanpa ada Dukungan baik materil maupun moril ucap Ir.Abdul Kadir Hamid.( Mantan Kanwil Deptan Riau dan Mantan Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau Via telepon dari Makasar Sulawesi Selatan Minggu 6 April 2025 setelah membaca berita Survey.

 

Selanjutnya Ir.Abdul Kadir Hamid berpendapat Sukses Swasembada Pangan itu sangat sederhana konsepnya apalagi perihal Budidaya Padi.yaitu Semangat Kebersamaan antara Pemerintah dengan Rakyat ( Petani )

 

Petani dinobatkan Miskin artinya tidak mempunyai kebutuhan akses Produksi ( Cost produksi ) dan hanya ada tenaga saja,nah tentu Negara ( Pemerintah ) segera berikan akses tersebut sarana dan Peasaran dalam bentuk natura dan bukan dana dan sekaligus menampung produksi ( Marketing ) Alokasikan lahan untuk tanaman Padi.Kitakan negara Agraris kok Mesti Kekurangan Bahan Pangan ? Tentu Ada yang salah urus ?

 

Nah Saran Agar Negara ( Pemerintah ) Sègerakan turun alat mekanisasi ( Kementrian PUPR setak sawah ) Alokasikan lahan ( kementrian ATR/BPN ) sita lahan yang telah beralih fungsi.Dan Droping pupuk serta obat2an.

 

Jika rakyat ( Petani ) tidak di libatkan maka alternatif hanya bikin Rice Estate dan Swasembada hanya sekedar mimpi saja.

 

Mudah – Mudahan Bpk Presiden Prabowo Subianto dapat Merespon saran Dengan Baik uñtuk Berkenan Meng executie fasilitasi / merespon rencana percetàkañ sawah baru 1000 ha di Riau yang di lakukan oleh Petani yang terhimpun dalam Tani Nelayan ( HTI MKGR ) di bawah pimpinan Ir.Syarufuddin Adek.

 

By Ulasan Jurnalis investigasi Nasional MK-TIPIKOR Zulkarnain ( Dwiki )

Posting Terkait

Jangan Lewatkan